Apa Penyebab Infeksi Usus Pada Anak ?

obat infeksi usus, makanan untuk penderita infeksi usus, infeksi usus buntu, infeksi usus pada bayi baru lahir, gejala infeksi lambung, obat infeksi usus dan lambung, resep obat infeksi usus, tips infeksi usus

Apa penyebab infeksi usus pada anak ? Apabila bayi sedang merasa kesakitan pada bagian perutnya, tentu para orang tua merasakan panik dan cemas jika anak merengek nangis tidak bisa berhenti. Sebenarnya bayi belum mampu untuk mengutarakan hal yang ia rasakan sehingga para orang tua mesti peka jika bayi menangis secara terus menerus. Diperlukan penanganan secepatnya untuk anak yang menderita infeksi usus sehingga anak bisa kembali pulih seperti sedia kala.

Menurut catatan medis bahwa bayi yang mengidap infeksi usus atau peradangan pada ususnya selalu menangis dan tidak mampu menahan rasa sakit di perutnya. Di satu sisi anak-anak yang terinfeksi radang usus selalu ingin mengonsumsi makanan tidak sehat dan tidak bersih sehingga sangat mudah sekali menderita infeksi usus. Maka perlu sebagai orang tua memperhatikan kebersihan  makanannya, alat makannya dan minuman yang di konsumsi bahkan kebersihan badannya pun harus diperhatikan.

Bukan hanya kalangan anak-anak yang sering terserang penyakit infeksi usus melainkan kalangan dewasa juga akan sangat mudah terserang jika tidak mampu menjaga kebersihan badan, makanan, alat makan dan minuman serta lingkungan sekitar. Jadi penting bagi semua kalangan usia menjaga kebersihan agar terbebas dari serangan penyakit pada sistem pencernaan tubuh manusia.

Ciri-ciri anak yang terserang infeksi usus antara lain anak usia di bawah 2 tahun mudah diare, sakit perut, demam, tidak nafsu makan, sembelit dan dehidrasi. Infeksi usus pada anak-anak akan sangat membahayakan kondisi kesehatan anak sehingga anak mudah jatuh sakit dan daya tahan tubuhnya lemah. Berikut di bawah ini terdapat beberapa penyebab infeksi usus pada anak. Sangat disarankan juga untuk para orang tua dalam memilih obat infeksi usus untuk anak agar tidak sembarangan mengonsumsinya.

Apa penyebab infeksi usus pada anak ?

1 . Konsumsi susu formula yang lebih banyak dibandingkan dengan ASI.

ASI merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh bayi dan balita agar tumbuh kembang anak menjadi optimal tanpa perlu memakai susu formula setiap hari. Lain halnya dengan anak-anak atau bayi yang secara rutin mengonsumsi susu formula berlebihan akan lebih mudah terserang infeksi usus atau peradangan usus. Penting sebagai orang tua untuk memberikan nutrisi alami berupa ASI untuk si buah hati.

2. Transfusi Darah.

Secara umum bayi atau anak-anak yang sedang menderita penyakit cukup parah sehingga membutuhkan transfusi darah akan sangat membahayakan sekali untuk dirinya.  Sebab kegiatan transfusi darah bisa menularkan berbagai virus, bakteri penyebab infeksi pada sistem pencernaan. Walau transfusi darah tersebut berasal dari satu darah atau keturunan tidak menutup kemungkinan penderita infeksi usus akan mendapat penularan penyakit tersebut.

3. Bayi yang sakit parah.

Bayi yang sedang sakit parah untuk selalu diperhatikan dan dirawat secara intensif karena bayi yang sakit parah atau kronis lebih mudah terserang infeksi sistem pencernaan. Maka penting bagi orang tua untuk membawanya ke dokter agar memperoleh kepastian penyebab dan cara mengatasinya melalui pengobatan.

4. Infeksi Berbagai Jenis Bakteri

Ada banyak sekali jenis bakteri yang mengakibatkan terjadinya infeksi pada usus seperti halnya mikroorganisme dengan selalu berkembang biak tanpa memikirkan tempat termasuk di area usus manusia. Sangat penting sebagai kalangan orang tua jika anaknya mengonsumsi makanan tidak sehat akan menimbulkan perkembangbiakan bakteri di usus anak.

Berikut jenis bakteri dan virus pemicu infeksi usus pada anak antara lain :

○ Adenovirus adalah jenis virus yang mengakibatkan anak mudah diare, mual, demam, konjungtivitis, infeksi lambung, infeksi pernafasan, infeksi kandung kemih dan ruam-ruam di area kulit.

○ Bakteri Campylobacter merupakan jenis bakteri yang berkembang biak di susu sebagai penyebab utama infeksi usus. Tanda jika anak terserang jenis bakteri ini seperti kejadian diare, mules, feses berdarah, kram perut, muntah dan demam. Umumnya bakteri ini bisa terjadi karena anak selalu jajan sembarangan dengan konsumsi makanan tidak di cuci dan masih belum matang sempurna serta susu formula yang terkontaminasi bakteri tersebut.

○ Clostridium difficile salah satu bakteri penyebab utama diare pada kalangan anak-anak atau orang dengan sistem kekebalan tubuh sangat lemah.

○ Strain C. difficile. sering mengakibatkan peningkatan wabah penyakit sistem pencernaan atau peningkatan morbiditas dan mortalitas semua kalangan usia.

○ Escherichia coli. Sama juga dengan bakteri lainnya yang bisa menjadi penyebab utama penyakit sistem pencernaan seperti diare, kolera, sembelit, disentri, muntaber dan sebagainya.

○ Helicobacter pylori. Jenis bakteri pemicu penyakit pada organ bagian lambung dan berkaitan dengan perkembangan ulkus lambung.

○ Salmonella dan Shigella dua jenis bakteri yang sama-sama menjadi pemicu infeksi pada sistem pencernaan seperti penyebab nyeri perut, mules, diare, kram perut, sakit tipes, sakit kepala, demam, muntah, mual dan lainnya.


Posted By : Tips Anak Sehat dan Pintar